Tentang Interaksi Manusia dan Komputer (IMK)

 DEFINISI INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER (IMK)

Interaksi manusia dan komputer(Imk) merupakan disiplin ilmu yang mempelajari mengenai suatu hubungan diantara manusia dan komputer yang diantaranya itu meliputi perancangan, evaluasi, serta implementasi antarmuka pengguna komputer supaya dapat mudah digunakan oleh manusia. Sedangkan interaksi manusia dan komputer itu juga merupakan serangkaian proses, dialog serta kegiatan(aktivitas) yang dilakukan oleh manusia untuk dapat berinteraksi dengan komputer dengan secara interaktif untuk dapat melaksanakan serta menyelesaikan tugas yang diinginkan.

interaksi manusia dan komputer(IMK) merupakan suatu ilmu yang sangat berkaitan sekali dengan desain implementasi serta evaluasi dari suatu sistem komputasi yang interaktif untuk dapat digunakan oleh manusia serta studi mengenai ruang lingkupnya interaksi manusia dan komputer ,ada interaksi diantara satu maupun lebih manusia dan satu maupun lebih komputasi mesin.

Interaksi manusia serta komputer merupakan sebuah hubungan diantara manusia dan komputer yang memiliki karakteristik tertentu untuk dapat mencapai suatu tujuan tertentu dengan cara menjalankan sebuah sistem yang bertopengkan sebuah antarmuka (interface).

Tujuan utama IMK adalah sebagai berikut :

1.  Membuat sistem yang lebih:

  • Berguna (usable)
  • Aman
  • Produktif
  • Efektif
  • Efisien
  • Fungsional

2.  Meningkatkan interaksi antara manusia dengan sistem komputer

Sistem yang bermanfaat (usable) serta aman (safe), artinya ialah sistem itu bisa berfungsi dengan baik. Sistem itu bisa untuk dapat mengembangkan serta meningkatkan 

  • keamanan (safety), 
  • utilitas (utility), 
  • ketergunaan (usability), 
  • efektifitas (efectiveness) 
  • efisiensinya (eficiency). 

Manfaat Interaksi Manusia dan Komputer

  • Useful (berguna) – artinya dapat menyelesaikan apa yang dibutuhkan.
  • Useable (dapat digunakan) – artinya dapat digunakan dan dioperasikan dengan mudah dan alamiah,tanpa bahaya kesalahan.
  • Used (digunakan) – artinya dapat membuat orang yang meggunakan merasa tertarik.
  • Usability – artinya membuat kriteria berkualitas suatu perangkat lunak seperti fungsionalitas, kehandalan, efisiensi, kemudahan pemeliharaan dan protabilitas.

Penerapan IMK dalam bidang pendidikan

  • Mahasiswa yang melakukan interaksi input KRS (Kartu Rencana Studi) melalui Sistem Informasi Manajemen akademik.
    • Mahasiswa dan dosen yang melakukan kegiatan belajar mengajar dikelas dengan menggunakan laptop dan infocus sebagai media komunikasi. 

# SEJARAH INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER (IMK)

Komputer digital dibangun dari tahun 1700-an dan 1800’an. Akan tetapi baru menjadi sebuah teknologi pada tahun 1940-an dan 1950-an. Berikut ini perkembangan interaksi manusia dan komputer :

–> Tahun 50an – Antarmuka pada level hardware untuk teknik (ex. switch panel)
Di tahun ini, mesin ini sangat sulit dipakai dan tidak praktis. Disebabkan karena komputer merupakan mesin yang sangat mahal dan besar, hanya dipakai di kalangan tertentu, misalnya para ilmuwan /ahli-ahli teknik.

–> Tahun 60-70an – Antarmuka pada level pemrograman (ex. COBOL, FORTRAN)
Dengan perkembangan penggunaan teknologi ini secara cepat dan mengagumkan ke berbagai penjuru kehidupan (pendidikan, perdagangan, pertahanan, perusahaan, dan sebagainya). Kemajuan-kemajuan teknologi tersebut mempengaruhi juga rancangan sistem. Sistem rancangan dituntut harus bisa memenuhi kebutuhan pemakai, sistem harus mempunyai kecocokan dengan kebutuhan pemakai atau suatu sistem yang dirancang harus berorientasi kepada pemakai. Pada awal tahun 70-an ini, juga mulai muncul isu teknik antarmuka pemakai (user interface) yang diketahui sebagai Man-Machine Interaction (MMI) atau Interaksi Manusia-Mesin.

–> Tahun 70-90an – Antarmuka pada level instruksi
Para peneliti akademis mengatakan suatu rancangan sistem yang berorientasi kepada pemakai, yang memperhatikan kapabilitas dan kelemahan pemakai ataupun sistem (komputer) akan memberi kontribusi kepada interaksi manusia-komputer yang lebih baik. Maka pada pertengahan tahun 80-an diperkenalkan istilah Human-Computer Interaction (HCI) atau Interaksi Manusia-Komputer.

–> Tahun 80an – Antarmuka pada level dialog interaksi (ex. GUI, Multimedia)
–> Tahun 90an – Antarmuka pada level lingkungan kerja (ex. Sistem Network, Groupware)
–> Tahun 00an – Antarmuka berkembang dengan luas (ex. mobile device, interactive screen )

Referensi: